unisbadri.com » Python Java Golang Typescript Kotlin Ruby Rust Dart PHP
Instalasi

Instalasi #

Berikut adalah panduan instalasi Ruby untuk beberapa sistem operasi populer:

Instalasi Ruby di Windows #

Menggunakan RubyInstaller #

RubyInstaller adalah cara yang direkomendasikan untuk menginstal Ruby di Windows.

  1. Unduh RubyInstaller:

  2. Jalankan Installer:

    • Klik dua kali pada file installer yang diunduh.
    • Ikuti petunjuk di layar. Pastikan untuk mencentang opsi untuk menambahkan Ruby ke PATH.
  3. Verifikasi Instalasi:

    • Buka Command Prompt (cmd) dan ketik:

      ruby -v
      
    • Ini akan menampilkan versi Ruby yang terinstal.

Menggunakan Windows Subsystem for Linux (WSL) #

Jika Anda menggunakan Windows 10 atau lebih baru, Anda bisa menggunakan WSL untuk menginstal Ruby di lingkungan Linux virtual.

  1. Aktifkan WSL:

    • Buka PowerShell sebagai Administrator dan jalankan:

      wsl --install
      
  2. Instal Distribusi Linux:

    • Unduh dan instal distribusi Linux dari Microsoft Store (misalnya, Ubuntu).
  3. Instal Ruby:

    • Buka terminal WSL dan ikuti langkah instalasi Ruby untuk Linux (lihat bagian Linux di bawah).

Instalasi Ruby di macOS #

Menggunakan Homebrew #

Homebrew adalah manajer paket populer di macOS dan dapat digunakan untuk menginstal Ruby.

  1. Instal Homebrew (jika belum ada):

    • Buka Terminal dan jalankan:

      /bin/bash -c "$(curl -fsSL https://raw.githubusercontent.com/Homebrew/install/HEAD/install.sh)"
      
  2. Instal Ruby:

    • Jalankan perintah berikut di Terminal:

      brew install ruby
      
  3. Verifikasi Instalasi:

    • Ketik:

      ruby -v
      

Menggunakan RVM (Ruby Version Manager) #

RVM memungkinkan Anda untuk mengelola beberapa versi Ruby.

  1. Instal RVM:

    • Buka Terminal dan jalankan:

      \curl -sSL https://get.rvm.io | bash -s stable
      
  2. Instal Ruby:

    • Setelah RVM diinstal, jalankan:

      rvm install ruby
      
  3. Verifikasi Instalasi:

    • Ketik:

      ruby -v
      

Instalasi Ruby di Linux #

Menggunakan APT (Debian/Ubuntu) #

  1. Update Repository:

    • Jalankan:

      sudo apt update
      
  2. Instal Ruby:

    • Jalankan:

      sudo apt install ruby-full
      
  3. Verifikasi Instalasi:

    • Ketik:

      ruby -v
      

Menggunakan YUM/DNF (CentOS/RHEL/Fedora) #

  1. Instal Ruby:

    • Jalankan:

      sudo dnf install ruby
      
    • Atau untuk CentOS 7 dan RHEL:

      sudo yum install ruby
      
  2. Verifikasi Instalasi:

    • Ketik:

      ruby -v
      

Menggunakan RVM (Ruby Version Manager) #

  1. Instal RVM:

    • Buka terminal dan jalankan:

      \curl -sSL https://get.rvm.io | bash -s stable
      
  2. Instal Ruby:

    • Setelah RVM diinstal, jalankan:

      rvm install ruby
      
  3. Verifikasi Instalasi:

    • Ketik:

      ruby -v
      

Menggunakan rbenv #

rbenv adalah alat lain untuk mengelola versi Ruby.

  1. Instal rbenv:

    • Buka terminal dan jalankan:

      curl -fsSL https://github.com/rbenv/rbenv-installer/raw/main/bin/rbenv-installer | bash
      
  2. Tambahkan rbenv ke PATH:

    • Tambahkan berikut ke file .bashrc, .bash_profile, atau .zshrc:

      export PATH="$HOME/.rbenv/bin:$PATH"
      eval "$(rbenv init -)"
      
  3. Instal Ruby:

    • Setelah menginstal rbenv, jalankan:

      rbenv install <version>
      rbenv global <version>
      
  4. Verifikasi Instalasi:

    • Ketik:

      ruby -v
      

Dengan panduan ini, Anda bisa menginstal Ruby di berbagai sistem operasi sesuai kebutuhan. Jika Anda mengalami masalah atau memiliki pertanyaan lebih lanjut, silakan beri tahu!

« Komentar
Konstanta »